PRESISINEWS.ID TANGERANG – Biaya Pengadaan Rubber Track Stadion Benteng Kota Tangerang yang menelan Rp 4,9 miliar disorot LSM BMI (Lembaga Swadaya Masyaarakat Bintang Merah Indonesia).
Kepala Tim Investigasi LSM BMI, Agus Supriyadi mengatakan alokasi pembangunan rubber track atau track karet Stadion Benteng yang bersumber dari APBD Kota Tangerang melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) terkesan dipaksakan.
“Saya pantau di LPSE Kota Tangerang melalui Dinas Perkim Kota Tangerang menganggarkan pengadaan rubber track Stadion Benteng sangat besar sekali yaitu Rp4,9 miliar.”
“Sudah ada penetapan pemenang lelangnya lagi, saya sebutkan saja nama pemenangnya adalah Tata Kreasindo Jaya,” ungkap Agus kepada PresisiNews.id, Selasa (31/8/2021).
Baca Juga: Tawuran Remaja di Tangerang, 70 Pelajar Diamankan Polisi
Padahal, kata Agus pemangku kebijakan jelas telah mengetahui kondisi ekonomi rakyat saat ini dilanda kesulitan akibat pandemi Covid-19.
“Pejabat dari Wali Kota Tangerang sampai Kepala Dinas kan sudah jelas tahu kondisi ekonomi rakyat lagi sulit. Anggaran segitu kan besar, buat program bansos jauh lebih bermanfaat, seperti ini malah melukai hati rakyat,” ucapnya.
Baca Juga: Kasus Pungli Lurah Paninggilan Utara Belum Tuntas, Ada Apa ?
Kemudian, lanjut Agus lantas membandingkan kepekaan rasa empati terhadap situasi pandemi oleh lembaga DPRD Kota Tangerang dimana belum lama ini telah menyatakan ke publik akan mengalihkan anggaran pembangunan gedung dewan untuk penanganan pandemi.
“ini kok malah OPD (organisasi perangkat daerah-red) menghamburkan dana rakyat hanya untuk pengadaan rubber track stadion benteng. Kalau memang tetap dibangun, seharusnya bisa secara bertahap jangan langsung sekaligus,” tutur Agus dengan kesal.
Baca Juga: Penggiat Sosial di Tangerang Bangun Rumah Warga Miskin
Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Kota Tangerang Tatang Sutisna ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, ia tidak membalas dan melalui telpon seluler pun tidak menjawab.
Sampai berita ini tayang, PresisiNews.id masih terus berupaya mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.
(Alfi/Red)
Komentar